cita cita proklamasi
Bahwa negeri kita Merdeka bkn dlm hitungan detik, dan bkn
diberi dgn harga percuma.
Bahwa Kemerdekaan Indonesia yg diproklamirkan pada tanggal 17 Agustus 1945 adalah hsl perjuangan seluruh rakyat Indonesia yg sejak berabad-abad dicapai dgn korban jiwa, raga, darah, air mata dan harta benda yg tidak ternilai.
Bahwa cita-cita Proklamasi 17 Agustus 1945 adalah utk mewujudkan masyarakat adil dan sejahtera serta sejahtera dlm keadilan sebagaimana yg termaktub dlm Pembukaan UUD 1945.
Telah 71 thn negeri kita Merdeka dan Membangun.
Apakakah telah kita wujudkan hakekat dari konsensus para pendiri bangsa itu ?
Sumpah tlh kita ucpkan. Janji dan ikrar sdh kita dengungkan. Tekad sdh kita tanamkan utk mewujudkan hakekat cita-cita luhur pendiri bangsa itu.
Diam memanglah adab.
Akal adalah tanya.
Niat adalah semangat.
Cinta, setia dan amanah adalah ikrar. Coba kita tafakur sejenak kemudian merenung dan intropeksi diri
Bahwa Kemerdekaan Indonesia yg diproklamirkan pada tanggal 17 Agustus 1945 adalah hsl perjuangan seluruh rakyat Indonesia yg sejak berabad-abad dicapai dgn korban jiwa, raga, darah, air mata dan harta benda yg tidak ternilai.
Bahwa cita-cita Proklamasi 17 Agustus 1945 adalah utk mewujudkan masyarakat adil dan sejahtera serta sejahtera dlm keadilan sebagaimana yg termaktub dlm Pembukaan UUD 1945.
Telah 71 thn negeri kita Merdeka dan Membangun.
Apakakah telah kita wujudkan hakekat dari konsensus para pendiri bangsa itu ?
Sumpah tlh kita ucpkan. Janji dan ikrar sdh kita dengungkan. Tekad sdh kita tanamkan utk mewujudkan hakekat cita-cita luhur pendiri bangsa itu.
Diam memanglah adab.
Akal adalah tanya.
Niat adalah semangat.
Cinta, setia dan amanah adalah ikrar. Coba kita tafakur sejenak kemudian merenung dan intropeksi diri
Semakin kita renungkan hal2 yg menyakitkan hati semakin pula sakit hati
kita. Tapi, setelah kita renungkan dan tafakur kemudian intropeksi diri
baru kita sadari bahwa Tuhan sangat, sangat sayang kpd umat Nya yg tahu
diri dan penyabar serta mampu bersyukur. Berbeda pendapat dari setiap
org sdh tentu krn berbeda sudut pandang msg2 dlm melihat, menilai maupun
merasakannya. Jgn diremas-remas padi dgn antahnya. Tapi, gunakan "mata
hati" agar tahu "mana padi mana antah" dan agar dapat menilai "mana ruas
mana buku". Manusia yg beriman mampu utk memiliki batasan antara
kebutuhan dgn keserakan dan mampu juga utk memiliki batasan antara
kesenangan dgn ketamakan. Berdoa dan berupaya dgn pendekatan seni, ilmu
dan ibadah agar jalan dikehidupan ini menjadi indah, mudah dan terarah.
Merbuk ditangan balam dilepas mana yg bertuah hendaklah paham.
Penat sudah kutanam padi
emas juga ditanam orang Penat sudah kutanam budi emas juga dipandang orang
emas juga ditanam orang Penat sudah kutanam budi emas juga dipandang orang



Tidak ada komentar:
Posting Komentar